Blogger news

Apakah Magang Jalan Satu-satunya?

Sumber foto: https://maucash.id/


Internsip atau yang kita sebut magang menjadi hal yang diincar bagi mahasiswa, terutama mahasiswa tingkat akhir. Internsip sendiri memberikan pengalaman kerja yang ditawarkan oleh suatu lembaga dalam jangka waktu terbatas. Dari pengalaman tersebut berharap mahasiswa memiliki kontribusi yang baik untuk lembaga maupun dirinya.

Namun apakah magang menjadi jalan utama untuk memiliki pengalaman? tentu tidak. Pengalaman bisa kita dapatkan dimana saja, dari organisasi dalam kampus dan luar kampus, bahkan kita bisa membuat pengalaman dari diri kita sendiri seperti membuat project mandiri bersama teman yang memiliki hobi yang sama misalnya.

Tidak salah bagi kalian semester akhir yang ingin mengikuti banyak program magang, karena selain mendapat pengalaman bekerja di company, juga kebanggaan bagi diri sendiri untuk bisa berkontribusi diluar zona nyaman kalian.

Namun ternyata ada beberapa yang perlu diperhatikan sebelum kalian apply magang. Dilansir dari statement yang disampaikan oleh akun tiktok "Bryan Jonathan" bahwa banyak mengikuti magang belum tentu menjamin value meninggkat, ditambah kuliah menjadi terbengkalai karena lebih memililih magang. Hal tersebut justru menunjukkan kamu tidak bertanggung jawab terhadap tujuan utama, dan tidak tahu prioritas. Bryan pun mengungkapkan bahwa ada beberapa perusahaan yang memang tidak ingin kandidatnya terlalu banyak mengikuti magang, karena dianggap "you know too much".

So, magang bukanlah segalanya ya, kamu bisa memperindah CV dan portofoliomu dengan berbagai macam cara seperti, mengikuti bootcamp, volunteer, dan lain sebagainya. Jika kamu ingin mengikuti program magang di suatu company, maka jangan hanya kamu yang dinilai oleh mereka, tetapi sebelum apply kamu pun harus mempunyai penilaian terhadap perusahaan yang ingin kamu tuju.


 Penulis: Wafiq Nur Agniati (Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung)

Tidak ada komentar

Posting Komentar

© all rights reserved
made with by templateszoo