Blogger news

Puasa Ramadan Sebagai Model Pendidikan Anak

Bulan ramadan menjadi bulan yang penuh keutamaan dan keberkahan bagi setiap mukmin. Salah satunya yaitu di bulan ramadan bisa menjadi momen orang tua dalam memberikan pendidikan terhadap anaknya dan juga meningkatkan komunikasi dengan anaknya. Dengan kata lain, puasa di bulan ramadan mampu menjadi salah satu model pendidikan orang tua terhadap anak-anaknya. Maka dari itu sangat disayangkan jika bulan ramadan tidak dioptimalkan dengan sebaik-baiknya.

Bulan ramadan disebut sebagai bulan pendidikan, mengapa demikian? Karena salah satu nama bulan ramadan yaitu "Syahr At-Tarbiyah" atau bulan pendidikan. Ada banyak sekali pendidikan yang mampu ditanamkan ketika bulan ramadan, dan diantara pendidikan yang paling utama di bulan ramadan adalah Aqidah, Ibadah dan Akhlak. Pertama, pendidikan aqidah, di mana saat berpuasa anak-anak bisa jadi akan senantiasa merasakan bahwa Allah akan selalu mengawasi mereka sehingga mereka tidak berani untuk makan dan minum. Perasaan takut diawasi oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala itu terus masuk ke dalam alam bawah sadar mereka dan akan tertanam dalam dirinya. Di mana, mereka lambat laun tidak sekedar meyakini keberadaan Allah tetapi juga mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka.

Kemudian yang kedua pendidikan ibadah, pendidikan ibadah sudah menjadi suatu hal yang pasti didapatkan di bulan ramadan, misalnya dengan melaksanakan shalat tarawih, membaca Al-quran dan lain sebagainya. Kemudian terakhir adalah pendidikan Akhlak, misalnya dengan berpuasa di bulan ramadan bisa melatih kesabaran anak-anak, jujur dan lain sebagainya.

Pendidikan di bulan ramadan minimalnya adalah dengan keteladanan shalat tarawih, di mana anak dibiasakan dalam shalat tarawih atau di bulan biasa dikenal dengan shalat tahajud. Lalu sahur, di mana anak dibiasakan untuk bangun subuh di bulan ramadan, tidak mungkin tidak bangun sebelum subuh dan kemudian setelah sahur tidak boleh tidur lagi dan masih banyak lagi keteladanan lainnya.
 
Selain pendidikan terhadap anak di bulan Ramadan dengan peranan orang tua, pasti semua masyarakat yang ada di lingkungannya pun akan mendukung pendidikan tersebut, baik tetangganya, gurunya, dan lainnya. Maka, bulan ramadan disebut sebagai bulan pendidikan itu sangat efektif bagi yang mau memanfaatkan ramadan.

Oleh karena itu, jangan sia-siakan bulan ramadan serta jadikan dan optimalkan bulan ramadan sebagai model pendidikan keluarga kita. Dengan ibadah berpuasa di bulan ramadan mampu memberikan edukasi positif bagi sikap anak di bawah bimbingan dan keteladanan orang tua juga dengan dukungan masyarakat dan lingkungannya. Di mana, di bulan ramadhan ini bimbingan dan keteladanan orang tua akan terasa terutama terhadap anak-anak yang belum baligh, masih balita atau yang sudah baligh sekalipun. Dan sangat baik jika kita menjadikan bulan ramadan sebagai momen itu.

Oleh: Witriani Siti Safarina, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

© all rights reserved
made with by templateszoo