Blogger news

Malam Seribu Bulan Bagi Hamba Allah Swt

Sumber Foto : Republika Online


 

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang dinantikan, dan dirindukan seorang muslim. Bulan ramadhan dikenal sebagai bulan penuh dengan hal-hal postitif karena allah mengkhususkan bulan ini sebagai bulan penuh berkah, mustajab untuk berdoa. Allah SWT menjadikan puasa sebagai salah satu rukun dalam islam sehingga umat muslim senan tiasa melaksanakan puasa di bulan suci ramadhan.

Dalam bulan ini terdapat malam seribu bulan (Laillatul Qadar) yaitu malam dimana al-qur'an diturunkan. Terdeskripsi  tentang keistimewaan malam pada Surah Al-Qadar, surat ke-97 dalam Al Qur'an. Lailatulqadar dapat juga kita artikan sebagai malam pelimpahan keutamaan yang dijanjikan oleh Allah kepada umat islam yang berkehendak untuk mendapatkan bagian dari pelimpahan keutamaan itu. Keutamaan ini berdasarkan nilai Lailatulqadar sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Tak satupun manusia yang mampu memprediksi secara tepat dan memastikan kapan malam lailatul qadar datang. Karena begitu mulia dan agungnya malam lailatul qadar sehingga tidak terjangkau oleh nalar manusia.  Meski tak dapat diprediksi umat muslim dapat mempersiapkan diri untuk bertemu dengan malam lailatul qadar. Caranya dengan mempersiapkan sejak awal Ramadan datang dengan memperbaiki ibadah. Berikut dua cara mempersiapkan diri untuk mendapatkan malam lailatul qadar. 

Pertama, melakukan kebaikan karena pada malam lailatul qadar Malaikat turun (QS Al-Qadr: 4). Ketika Malaikat turun dan mengunjungi seseorang, Malaikat senang dengan kebaikan, melingkupi kebaikan apa saja. Malaikat mendukung manusia yang berbuat baik secara kontinu dan tidak menunda-nunda untuk membantu sesama. 

            Kedua, di malam lailatul qadar ada kedamaian sampai fajar (QS Al-Qadr: 5). Artinya, damai dengan diri dan damai dengan orang lain. Termasuk tidak mengambil hak orang lain demi mewujudkan kesejahteraan. Dengan begitu kita siap menyambut malam special laillatul qadar yang berarti malam seribu bulan atau setara dengan 83-84 tahun.

            Persiapkan diri mu untuk menyambut malam laillatul qadar dengan pikiran dan hati yang damai dengan kebaikan di bulan suci ramadhan, menjadikan bulan suci sebagai langkah awal membangun pribadi lebih baik dan terus menjadi baik hingga bertemu bulan suci di tahun selanjutnya.


nama : Natasya Ananda

Kelas :6D

Mediakopid

Tidak ada komentar

Posting Komentar

© all rights reserved
made with by templateszoo